teknokra.co: “Ke Desa Kami Kembali, Lebih Dekat Lebih Peduli” itulah tema yang diusung Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Ekonomi Unila.
Desa Lumbing Rejo dusun 7 kecamatan Negrikaton menjadi tujuan mereka. Desa yang masuk dalam wilayah kabupaten pesawaran ini terletak jauh dari pusat kota, untuk menuju jalan utama saja harus menempuh perjalanan yang cukup jauh.
Pendidikan warga disana masih rendah rata-rata hanya mengenyam bangku Sekolah Dasar. Fasilitas pendidikannya pun masih sangat minim. “Kegiatan ini kami lakukan sebagai bentuk apresiasi kepedulian kami terhadap lingkungan luar terutama dibidang pendidikan. Kami ingin membimbing warga sekitar. Melihat Desa Lumbingrejo tidak ada sekolah,” ujar PJ Bina Desa Yudha Mulyana D3 Akuntansi ’11.
Meskipun pendidikan terbatas namun Desa Lumbing Rejo memiliki potensi yang belum terasah misalnya potensi tambak dan pertaniannya. Maka itulah BEM FE ingin melakukan penyuluhan pada tanggal 30 Maret hingga 22 April. Kegiatan ini akan diadakan penyuluhan yang mendatangkan pemateri dari Department Perairan dan Department Pertanian.
Materi yang akan disampaikan diharapkan mampu membantu warga sekitar untuk dapat lebih mengembangkan mata pencaharian mereka. Selain itu akan diadakan penyuluhan Usaha Mikro dan Menengah(UMKM) dan sosialisasi sentral pengolahan opak. Mereka berharap dengan kegiatan ini maka warga dapat berinovasi dibidang usaha lain sehingga mereka tidak terpaku pada usaha tambak saja.