Teknokra.co: Sebanyak 70 pelukis baik dari dalam Lampung maupun luar Lampung ikut memeriahkan pameran lukisan Gelora 70, di Gedung Dewan Kesenian Lampung (DKL) komplek Sumpah Pemuda, PKOR Way Halim.
Pameran tersebut merupakan rangkaian dari Pekan Kebudayaan Daerah. Bekerjasama dengan Dinas Pendidikan, Dewan Kesenian Lampung melangsungkan pameran mulai 17 September hingga 1 Oktober dengan acara puncak pada 24 September 2022.
Bunga Ilalang selaku panitia Gelora 70, mengungkapkan bahwa terdapat lebih dari 150 lukisan yang dipamerkan dalam kegiatan tersebut.
“Semuanya ada 70 orang (pelukis), tapi khusus pak Anshori Djausal ada 80-an karya. Jadi total keseluruhannya kurang lebih 150-an karya,” ungkapnya.
Kegitan ini merupakan sarana promosi kesenian di Lampung. Anak muda yang hadir dalam pameran diharapkan dapat meneruskan karya-karya seni para pelukis pendahulu mereka.
“Kita menyaring generasi muda supaya perupa-perupa di Lampung ada generasi penerusnya. Karena peserta yang diikutin banyak anak-anak muda nya,” lanjut Bunga.
Hal serupa juga dikatakan oleh salah satu seniman Lampung, Ari Susiwamanangsih yang berusaha memberikan tongkat estafet kepada seniman muda.
“Kami mengajak yang duluan dengan(seniman muda) yang baru ini ngasih tongkat estafet, ya. Kita sebagai pendahulu nggak ada penerusnya kan lucu jadinya. Jadi ya otomatis berkembanglah seni apapun disini,” katanya.
Ari juga juga menambahkan, dengan adanya pameran tersebut, kekhawatiran para seniman akan minimnya ruang untuk apresiasi menjadi terpenuhi.
“Seperti kami ini, ada generasi muda yang juga gelisahnya sama. Dulu kami gelisah karena kekurangan tempat, sekarang mereka gelisah. Nah itu tadi etalase dulu belum sebagus sekarang,” tambahnya.
Pameran yang dibuka dari mulai pukul 09.00 hingga pukul 21.00 tersebut dipadati oleh Pengunjung. Tamu yang hadir pun sangat antusias untuk melihat ratusan karya seni yang dipajang.
“Apalagi disini bukan hanya satu seniman, bahkan bermacam-macam seniman. Jadi kita bisa melihat karya-karya seniman bukan hanya dari Bandar Lampung ,” Ucap Yuli, salah satu pengunjung yang hadir dalam pameran tersebut.
