Unila Targetkan Penambahan 40 Guru Besar pada 2022

Teknokra/Arif Sanjaya
335 dibaca

Teknokra.co: Universitas Lampung menargetkan penambahan 40 Guru Besar pada tahun 2022, target ini merupakan upaya untuk melampaui capaian Unila Tahun lalu setelah berhasil menambah 15 Guru Besar. Selain itu, Unila juga telah membentuk tim percepatan demi mencapai target tersebut.

Hal ini diungkapkan oleh Rektor Unila, Prof. Karomani saat mengisi Webinar Nasional Unila di ruang sidang Rektorat Unila pada Selasa (5/4).

“Dosen karir semua, bukan dosen eksternal. Sekarang sudah 40 kita usulkan,” ungkapnya.

Menurutnya, jika target tersebut dapat dicapai, maka Unila juga akan memiliki 100 Guru Besar, ia berharap proses para calon Guru Besar Unila dapat berjalan dengan cepat.

“Sekarang kita sudah masuk 85 guru besar, saya diwarisi waktu jadi rektor itu 66 guru besar, nah sekarang sudah mau 90 guru besar, akhir tahun ini mungkin sudah 100 guru besar,” lanjutnya.

Berbagai upaya telah dilakukan demi mempercepat proses tersebut, salah satunya adalah dengan membentuk tim percepatan yang berisikan profesor yang ada di Unila.

“Ada beberapa Profesor kita tunjuk menjadi tim percepatan guru besar yang terutama mendampingi bagaimana menulis jurnal bereputasi,” ujarnya.

Publikasi jurnal merupakan salah satu kunci dalam menghasilkan Guru Besar, ia menuturkan bahwa Unila akan memberi insentif kepada dosen yang berhasil menyelesaikan jurnal bereputasi.

“Kita juga membuat pertor untuk memberi insentif bagi dosen-dosen yang berhasil menulis di jurnal internasional yang bereputasi. Misalnya Q1 kita kasih insentif 40 Juta, Q2 30 juta, Q3 20 juta dan Q4 kita kasih 10 juta,” tuturnya.

Di hadapan wartawan, Karomani sempat berkelakar mengenai hambatan administrasi yang harus dihadapi oleh calon Profesor di Indonesia.

“Lebih gampang masuk surga ketimbang jadi guru besar,” katanya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

seventeen − 4 =