Teknokra.co : Aksi Kamisan Lampung lakukan aksi simbolik berupa bakar lilin dan tabur bunga dalam rangkaian aksi “September Hitam” di Tugu Adipura, Bandar Lampung, pada Kamis (18/9). Aksi ini dilakukan sebagai bentuk refleksi terhadap korban kekerasan dalam aksi unjuk rasa.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Wahyu Eka Saputra (Pendidikan Matematika ’22) selaku koordinator lapangan. Ia menyebutkan bahwa aksi Kamisan ini telah disepakati saat konsolidasi, dengan tujuan merefleksikan korban kekerasan negara.
“Kita aksi Kamisan ngadain konsolidasi kemarin dan kita menyepakati adanya aksi simbolik tabur bunga. Tabur bunga tadi untuk merefleksikan korban-korban dari kekerasan yang dilakukan oleh negara,” ujarnya.
Ia juga menambahkan bahwa hari ini mereka melaksanakan doa bersama untuk para almarhum yang menjadi korban kekerasan.
“Kita juga tadi melaksanakan doa bersama untuk almarhum yang memang menjadi korban kekerasan yang dilakukan oleh negara,” ujarnya.
Lebih lanjut, dalam aksi bakar lilin dan tabur bunga tersebut, Aksi Kamisan Lampung menyuarakan ingatan terhadap para aktivis yang menjadi korban kekerasan, di antaranya Affan, seorang pengemudi ojek daring, dan lainnya.