Teknokra.co: Rute jalanan di sekitar area Rumah Susun Mahasiswa (Rusunawa) Universitas Lampung (Unila) sangat minim penerangan. Pasalnya, dari Tujuh lampu penerangan yang ada, dua di antaranya hanya menyala di satu satu bagian, sedangkan sisanya mati total.
Salah satu penghuni Rusunawa, Al Azhar (Batrasia’21) mengeluhkan kondisi gelap tersebut.
“lampu jalan arah rusunawa itu kondisinya sangat gelap dikarenakan lampunya padam, sehingga mempengaruhi jarak pandang pada saat melintas dijalan itu,” keluhnya.
Keluhan lain juga diutarakan oleh Fitrasia Aura Ramadanti (Tektan’20). Ia merasa takut tiap kali melewati jalanan tersebut. Terutama ketika hujan turun, Ia hanya bisa mengandalkan lampu dari sepeda motor.
“Lampu jalan arah rusunawa Unila bagian samping kandang rusa itu menyeramkan. Memang ada penerangan waktu awal masuk jalan itu, tapi hanya remang-remang saja, bahkan di seperempat jalan ke arah kantin fakultas pertanian itu tidak ada penerangan, gelap sekali,” tuturnya.
Permaslaahan ini pun mendapat tanggapan dari pihak Rektorat. Sulaemi, kepala Subbagian Rumah Tangga Biro Umum dan Keuangan (BUK) Unila menduga adanya korsleting pada lampu penerangan. Alhasil, area sekitar pun menjadi gelap.
“Kemarin setau saya Desember lampu itu tidak bermasalah, hidup sekitar situ, tapi saya yakin lampu itu masih hidup, mungkin karena ada yang konslet satu akhirnya lampu yang lain berpengaruh,” katanya.
Sulaemi pun menjanjikan perbaikan terhadap lampu-lampu penerangan jalan yang mengalami kerusakan. Ia berharap masalah tersebut dapat segera teratasi.
“Nanti akan dicoba untuk dicek dulu oleh teknisi untuk rencana perbaikan. Mudah-mudahan dalam minggu-minggu ini bisa di cek kemudian minggu depannya bisa di selesaikan,” Pungkasnya.
