Teknokra.co : TikTok sebagai platform media sosial yang sangat populer di kalangan generasi muda, kini menjadi lebih dari sekadar hiburan. Dengan fitur live streaming yang memungkinkan pengguna mendapatkan gift atau hadiah virtual dari penonton, aplikasi ini telah membuka peluang besar bagi pengguna muda untuk menghasilkan uang. Namun, peluang ini juga menghadirkan tantangan yang patut diperhatikan.
Salah satu daya tarik utama TikTok adalah kemudahannya sebagai sumber penghasilan. Melalui live streaming, pengguna dapat menerima gift dalam bentuk koin yang bisa ditukar dengan uang tunai. Bagi banyak remaja, ini menjadi alternatif penghasilan yang menjanjikan. Bahkan, bagi sebagian orang, TikTok dianggap sebagai cara cepat untuk menambah pemasukan, terutama di tengah kesulitan ekonomi.
Namun, peluang ini membawa konsekuensi. Banyak pengguna muda mulai menghabiskan sebagian besar waktunya untuk membuat konten atau melakukan live streaming, bahkan sampai mengorbankan pendidikan dan kehidupan sosial mereka. Tekanan untuk selalu aktif demi mendapatkan gift dapat menyebabkan ketidakseimbangan hidup yang mengarah pada masalah psikologis, seperti stres atau kelelahan.
Tidak semua pengguna yang mencoba menghasilkan uang dari TikTok berhasil. Persaingan yang ketat di antara ribuan konten kreator lainnya sering kali menimbulkan rasa frustrasi bagi mereka yang gagal mendapatkan perhatian penonton. Ketergantungan pada gift juga menjadi tantangan lain, karena membuat beberapa pengguna merasa “terjebak” dalam kebutuhan untuk terus mendapat apresiasi berupa hadiah virtual.
Selain itu, demi menarik lebih banyak penonton, ada pengguna yang mengorbankan nilai atau prinsip mereka. Hal ini menciptakan risiko munculnya konten yang tidak sesuai dengan norma atau bahkan merugikan diri sendiri dalam jangka panjang.
Meski begitu, TikTok juga menawarkan peluang positif. Dengan kreativitas dan strategi yang tepat, platform ini bisa menjadi sarana untuk membangun karier, seperti mendapatkan endorsement atau bekerja sama dengan brand. Banyak kreator sukses memanfaatkan TikTok untuk mengembangkan potensi di bidang-bidang lain.
Penting bagi generasi muda untuk memahami risiko sekaligus manfaat yang ada. TikTok dapat menjadi alat yang produktif jika digunakan dengan bijak. Namun, pengguna perlu menjaga keseimbangan antara aktivitas di dunia maya dan kehidupan nyata, termasuk pendidikan, kesehatan mental, dan hubungan sosial.
TikTok memang menjanjikan peluang besar, tetapi juga membawa ancaman jika tidak digunakan dengan hati-hati. Dengan memahami batasan dan memprioritaskan hal-hal yang lebih penting, TikTok dapat tetap menjadi platform yang bermanfaat tanpa mengorbankan kualitas hidup pengguna muda.
Opini ini Ditulis Oleh Selviyana Saputri (Mahasiswa Pendidikan Sejarah Universitas Lampung Angkatan Tahun 2022)
