AJI-PKBI Helat Pelatihan HKSR Bagi Jurnalis

236 dibaca

teknokra.co: Aliansi Jurnalis Independen (AJI) kota Bandar Lampung bekerja sama dengan Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) Daerah Lampung akan menghelat Pelatihan Meliput Isu Hak Kesehatan Seksual Reproduksi (HKSR). Kegiatan ini mengundang para jurnalis di Lampung.

Pendaftaran pelatihan dapat dilakukan dengan mengisi form di http://bit.ly/PelatihanJurnalisHKSR. Sedangkan, kegiatan akan dilaksanakan pada Jumat (14/2), pukul 13.30-16.00 WIB, di Bandar Lampung.

Ketua AJI Bandar Lampung Hendry Sihaloho, mengatakan tujuan pelatihan guna meningkatkan kapasitas para jurnalis. “Harapannya, jurnalis memiliki perspektif dalam meliput dan menyajikan pemberitaan ihwal hak kesehatan seksual dan reproduksi (HKSR),” kata Hendri.

Hendry melanjutkan HKSR merupakan bagian dari hak asasi manusia (HAM). Komponen HKSR berasal dari komponen-komponen HAM, seperti hak untuk hidup, hak untuk bebas dari penyiksaan, hak untuk mendapatkan privasi, hak terbebas dari diskriminasi, dan hak untuk kebebasan berpikir. Media belum menempatkan HKSR, khususnya di kalangan remaja ragam identitas, sebagai salah satu isu penting yang ditawarkan kepada publik. “Padahal, media mempunyai peran sentral sebagai wujud ruang publik. Selain itu, salah satu fungsi media adalah edukasi,” ujarnya.

Dari sisi kualitas, pemberitaan isu HKSR menempatkan remaja ragam identitas secara dominan pada kutub ekstrem, misal ketika menjadi korban, terutama korban kekerasan seksual atau menjadi pelaku. Pada dua posisi inilah remaja ragam identitas mendapat ekspose besar di media, terutama judul berita. Alih-alih mengambil peran sebagai ruang publik untuk mendiskusikan dan menggali lebih dalam, yang muncul justru eksploitasi. Hal tersebut tampak dari bagaimana media menyajikan pemberitaan isu HKSR ketika dikaji beberapa aspek, antara lain judul, struktur berita, struktur narasumber, dan tone berita.

“Karena itu, AJI berkolaborasi dengan PKBI mengadakan pelatihan ihwal HKSR. Harapannya, para jurnalis memiliki perspektif dalam meliput dan memberitakan isu HKSR. Sehingga, terbangun pemahaman yang komprehensif di masyarakat,” kata Hendry.(*)

Rilis

Exit mobile version