Teknokra.co : Universitas Lampung (Unila) disarankan oleh Ketua Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI), Sudin untuk harus bisa memproduksi pakan ikan organik. Hal itu disampaikannya dalam Gerakan Nasional (Gernas) Penebaran Benih Ikan di Embung B Unila pada Kamis, (9/2).
Menurutnya, hal tersebut harus dilakukan Unila lantaran pakan ikan merupakan penyumbang produksi terbanyak dalam budidaya perikanan hingga mencapai 60-65% dari total biaya produksi.
“Kami ingin Unila bisa mandiri dalam hal pakan ikan, karena pembudidaya ikan itu yang mahal adalah pakannya mencapai 60-65% dari biaya produksi. Kalau dibuat sendiri saya yakin harganya jauh lebih murah,” ucapnya.
Ia juga mengatakan bersedia akan menyiapkan pakan ikan beserta mesin pembuat pakan ikan untuk Unila, jika bersedia memproduksi pakan ikan secara mandiri.
“Kalau ada yang ngurus saya akan bantu siapkan satu ton pakan ikan dan mesin pakan ikannya, kalau ada mesin pakan ikan, langsung pakan ikannya dibeli, dibuat langsung oleh para mahasiswa di sini,” katanya.
Dalam hal ini Ketua Komisi IV DPR RI itu telah menyumbang 250 ribu benih ikan kepada Unila. Dengan berbagai jenis benih ikan yang ditebarkan antara lain ikan nila, jelawat, dan baung yang merupakan ikan endemik lokal.
Menurut Sudin, hal ini dilakukan lantaran ikan jenis tersebut hampir punah akibat eksploitasi.
“Selama ini sudah hampir punah karena tidak memakai aturan dalam mengeksploitasinya baik diracun atau disetrum dengan tujuan mendapat sebanyak mungkin,”pungkasnya.
Reporter : Sintia Enola Tambunan
Penyunting dan Editor : Sepbrina Larasati