Mahasiswa KKN Periode 1 Tahun 2021 Butuh Bantuan Rapid Test

260 dibaca

teknokra.co: Mahasiswa peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) periode 1 tahun 2021 butuh bantuan dari Universitas Lampung (Unila).

Hal ini disebabkan mahasiswa yang berasal dari luar daerah harus melakukan rapid test dan karantina selama 14 hari sebelum turun langsung ke lokasi KKN.

Novrilla Amanda Putri (Ilmu Komunikasi ’18) berharap adanya sikap tegas dari BP-KKN sebelum nantinta mahasiswa turun ke desa agar terjamin bebas dari Covid-19.

“Saat ini masa yang sulit untuk semua orang dari berbagai hal. Rapid test harganya cukup mahal, belum lagi biaya selama KKN. Perlulah setidaknya ada subsidi rapid dari kampus,” ucapnya.

Peserta lainnya, Firdianisa Salsabila (Penyuluhan Pertanian ’18) mengatakan KKN langsung saat pandemi seperti ini sangat berisiko. Apalagi banyak mahasiswa yang datang dari berbagai daerah, dikhawatirkan walau sudah rapid test namun belum tentu akurat.

“Sebagai istitusi yang menyelenggarakan KKN seharusnya Unila juga mempunyai kewajiban untuk memberika fasislitas rapid test,” ucapnya.

Ketua Badan Pelaksana-Kuliah Kerja Nyata (BP-KKN), Muhammad Basri mengatakan mahasiswa yang berasal dari luar daerah harus melakukan Rapid Test dan karantina 14 hari sebelum turun langsung ke lokasi KKN.

“Biaya ditanggung oleh masing-masing mahasiswa. Tidak ada anggaran, tapi nanti akan coba dibicarakan pada WR2, apakah ada bantuan rapid untuk mahasiswa,” ujarnya.

Unila akan tetap laksanakan KKN periode 1 tahun 2021 secara langsung pada Januari mendatang. Hal ini mengacu pada Surat Keputusan Bersama (SKB) 4 Menteri dan izin pemerintah daerah serta orang tua mahasiswa.

Nantinya, teknis pemberangkatan KKN akan dibagi sesi selama tiga hari berturut-turut dengan tetap mematuhi protokol kesehatan.

Penulis: Yesi Sarika

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

fourteen − nine =