HUT ke-4 , Konsentris Gelar Diskusi Jurnalisme dan Keberpihakan

Foto : Teknokra/ Andre Sumanto
218 dibaca

Teknokra.co : Konsentris menggelar diskusi publik dalam rangka ulang tahun ke-4 dengan tema “Jurnalisme dan Keberpihakan” di Foodcourt Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) pada Jum’at, (4/6).

Diskusi ini membahas perihal konsep jurnalisme dan keberpihakan yang umumnya bertentangan. Namun, dalam diskusi, Vito Prasetya selaku akademisi Fisip Unila menyampaikan bahwa jurnalisme memiliki kepentingan untuk memihak kebenaran.

“Jurnalisme tidak netral dan mempunyai kepentingan, jurnalisme membela mereka yang benar dan tertindas,” ujarnya.

Ia juga menambahkan bahwa kebenaran yang dimaksud dalam jurnalistik didasarkan pada salah satu elemen-elemen jurnalistik, yaitu nurani.

“Kebenaran didapatkan dengan nurani, kita dapat menentukan kebenaran kita dan meragukan kebenaran dari nurani kita,” tambahnya.

Lebih lanjut, Dian Wahyu Kusuma selaku ketua Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Bandar Lampung ikut berkomentar. Ia menjelaskan bahwa kebenaran dalam jurnalisme adalah segala sesuatu yang dapat diverifikasi.

“Kebenaran adalah sesuatu yang dapat diverifikasi, jurnalisme juga mengumpulkan isu dan melakukan riset sehingga setelah diverifikasi dapat ditemukan kebenarannya,” jelasnya.

Hendry Sialoho selaku jurnalis Konsentris juga ikut memberikan penjelasan terkait praktisi jurnalistik. Ia menyatakan bahwa jurnalistik harus memerhatikan pemilihan kata dalam suatu tulisan.

“Jurnalis yang menuliskan fakta, tidak melakukan duga atau praduga terhadap suatu masalah dalam tulisannya karena itu bukanlah kebenaran,” jelasnya.

Hendry juga menyetujui perihal kebenaran jurnalistik haruslah berdasarkan riset-riset yang telah diverifikasi.

“Saya setuju bahwa kebenaran harus dapat diverifikasi setelah melakukan riset,” pungkasnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

three + 6 =