Tanggapi Aksi Teror di Palestina, LD Se-Unila Selenggarakan Konsolidasi Akbar

222 dibaca

teknokra.com: Menanggapi aksi teror yang terjadi pada Jumat (7/5) lalu di Masjid Al-Aqso dan Sheikh Jarrar Palestina, lembaga dakwah se-Universitas Lampung (LD se-Unila) mengadakan konsolidasi akbar, pada Minggu (9/5) secara virtual via Google Meeting.

Hilmy Ahmad Fauzan (Hukum ’18) selaku Ketua Umum Birohmah mengatakan bahwa kegiatan konsolidasi akbar ini diadakan dari hasil kesepakatan dari setiap lembaga dakwah yang ada di Universitas Lampung sebagai wujud pembelaan dan perjuangan untuk membela umat muslim yang ada di Palestina.

“Kegiatan konsolidasi akbar ini diselenggarakan dengan tujuan untuk menyamakan suhu atau perspektif yang sama terkait latar belakang yang terjadi di Sheikh Jarrah dan penyamaan langkah selanjutnya dari setiap LDK sebagai wujud pembelaan terhadap Palestina,” ungkapnya.

Konsolidasi akbar ini selain mengundang lembaga dakwah yang ada di Unila juga mengundang Lembaga Dakwah Kampus (LDK) dari universitas lain yang ada di Lampung dengan jumlah total 250 partisipan.

“Kegiatan konsolidasi akbar ini telah menuai beberapa hasil kesepakatan seperti membuka kembali akun-akun media lembaga dakwah yang sebelumnya sempat ditutup, komitmen dari setiap partisipan untuk melakukan boom share konten-konten atau aksi sosial media secara serempak, boom share aksi galang dana , dan share twibbon oleh seluruh partisipan,” ujarnya.

Selain itu, lembaga dakwah se-Lampung juga membuat pernyataan sikap dengan isi untuk mengutuk keras tindakan zionis Israel atas penyerangan demontran warga palestina, menuntut pemerintah untuk tidak menggangu ibadah warga Palestina, menuntut pemerintah Israel untuk menarik putusan bahwa daerah Sheikh Jarrar adalah milik Israel, serta kesiapan untuk membela perjuangan warga Palestina untuk mempertahankan masjid Al-Aqso.

Hilmy berharap partisipan yang telah ikut dalam konsolidasi akbar ini bisa menjaga komitmennya untuk terus mengawal isu di Palestina.

“Saya berharap semua yang hadir bisa berkomitmen dalam mengawal isu-isu dan permasalahan yang terjadi di Palestina dan mengirimkan doa-doa untuk saudara kita yang ada di Palestina. Karena ini merupakan pelanggaran HAM berat dan semua harus mengutuk dengan keras agar terwujud kedamaiaan yang menjadi cita-cita bersama seluruh umat manusia,” harapnya.

Hal senada juga diungkapkan oleh Isro Muhammad Safe’i (Peternakan ’19) sebagai salah satu peserta dari kegiatan konsoslidasi akbar ini.

“Harapan saya semoga setelah diadakannya kesepakatan dari konsolidasi akbar ini dapat dilaksanakan dengan baik agar membuahkan hasil yang maksimal dan mewujudkan yang menjadi tujuan aksi kemanusiaan yang akan kita laksanakan,” pungkasnya.

Penulis: Ridho Efendi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

14 − six =