Teknokra.co :Universitas Lampung (Unila) lakukan penyerahan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Siger Berjaya periode II tahun 2023 kepada Pemerintah Daerah (Pemda) Lampung secara simbolis di Gedung Serba Guna (GSG) Unila pada Jumat, (23/6).
Penyerahan ini juga dilakukan oleh perguruan tinggi Lampung lainnya, diantaranya Institut Teknologi Sumatera (Itera), Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung (UIN RIL), Universitas Bandar Lampung (UBL), dan Institut Informatika Bisnis Darmajaya.
Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Provinsi Lampung, Kusnardi mewakili Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi, dalam sambutannya berpesan mahasiswa yang mengikuti KKN, nantinya dapat berkompetisi di era globalisasi dan membawa nama baik almamater.
“Tantangan yang dihadapi mahasiswa harus bisa berkompetisi di era globalisasi. Dan jagalah nama baik diri sendiri, keluarga, dan almamater diharapkan mahasiswa,” pesannya.
Dirinya juga berharap, nantinya tidak ada kesenjangan antara mahasiswa KKN dengan masyarakat setempat.
“Jangan ada kesenjangan yang terjadi antara mahasiswa dan masyarakat, KKN ini bertujuan untuk membangun dan mengabdi dengan masyarakat agar program KKN ini berjalan dengan baik,” harapnya.
Hal senada dengan Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Dr. Anna Gustina Zainal, turut berpesan agar program KKN Siger Berjaya dapat diberikan kelancaran.
“Ide KKN Siger Berjaya yang merupakan ide dari Gubernur Lampung dan diharapkan 5 perguruan tinggi negeri dan swasta di Lampung, dapat membantu jalannya KKN supaya lancar,” pesannya.
Diketahui, Unila dengan 3 program KKN, yang ada di 3 provinsi serta 5 kabupaten di Indonesia. Program salah satunya, KKN Siger Berjaya dengan 777 mahasiswa Unila, yang akan ditempatkan di 3 kabupaten di Lampung. Yang meliputi, Kabupaten Lampung Tengah dengan 447 mahasiswa, Kabupaten Tanggamus dengan 112 mahasiswa, dan Kabupaten Pesawaran dengan 112 mahasiswa.
Tidak hanya itu, 5 mahasiswa lainnya mengikuti KKN Kebangsaan, di Kabupaten Sambas dan Kabupaten Bangkayang, Kalimantan Barat, kemudian 77 mahasiswa mengikuti KKN Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), dan 13 mahasiswa lainnya mengikuti KKN Bilateral di Bengkulu.
Reporter : Putra Alam Apriliandi
Penyunting : Sepbrina Larasati
