Teknokra.co: Universitas Lampung (Unila) menerima 1901 calon mahasiswa baru (Camaba) lewat jalur Seleksi Mandiri Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SMMPTN) Wilayah Barat tahun 2022, Senin (18/7).
Dengan jumlah 890 peminat, Pendidikan kedokteran menjadi program studi yang paling diminati di Unila. Disusul Ilmu Hukum dengan 557 peminat dan Farmasi dengan 367 peminat.
Selain ketiga prodi tersebut, terdapat beberapa prodi lain dengan peminat tinggi. Di bidang Saintek, terdapat Prodi Teknik Informatika dengan 367 peminat, Teknik Sipil dengan 139 peminat dan Ilmu Komputer dengan 123 peminat.
Sedangkan pada Soshum, di nomor dua terdapat Prodi Manajemen dengan 345 peminat. Disusul Ilmu Komunikasi dengan 291 peminat, kemudian Ilmu Pemerintahan dengan 193 peminat dan Ilmu Administrasi bisnis dengan 169 peminat.
Penerimaan Camaba Soshum memiliki porsi lebih besar, yakni 1007 orang dari 24 program studi yang ada. Sedangkan, angka Camaba bidang Saintek berjumlah lebih sedikit dengan total 894 orang yang tersebar di 37 Prodi.
Humas Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Unila, Mohammad Komarudin menjamin kualitas lulusan jalur SMMPTN setara dengan Camaba yang lulus melalui SBMPTN.
“Jadi SMMPTN Barat ini secara kualitas bisa dikatakan sama dengan SBMPTN, karna memang soal dan penilaian itu menggunakan standar LTMPT,” ujarnya.
Pelaksanaan SMMPTN di Unila sempat diundur karena masalah teknis. Hal tersebut terjadi karena aplikasi tes rancangan Untirta yang dipakai di Unila dinilai tak siap.
“Akhirnya memakai aplikasi tahun lalu yang dibuat oleh Unsyiah,” tuturnya.
Menurutnya, lama atau tidaknya pelaksanaan tes SMMPTN bergantung pada jumlah pendaftar dan kapasitas komputer yang ada.
“Kalau kita lima hari, tergantung jumlah (peserta tes),” pungkasnya.
