teknokra.co: Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Lampung mengadakan diskusi publik tentang kondisi Lampung di masa yang akan datang pada Senin, (27/10).
Acara diskusi yang dikemas dengan tema “Lampung mau dibawa kemana?” dihadiri oleh sekitar 50 peserta dari kalangan mahasiswa dan umum. Selain itu, turut hadir pula Ketua DPRD Provinsi Lampung, Dedi Afrizal sebagai pembicara. Acara yang digelar di kantor KNPI Lampung ini mengundang Pemimpin Redaksi duajurai.com, Juwendra Asdiansyah sebagai moderator. Bupati Lampung Selatan Rioko Menoza dan Ketuan Perguruan Tinggi Teknokrat bandar Lampung juga hadir. KNPI sengaja mengadakan diskusi ini sebagai bentuk peringatan hari sumpah pemuda.
Dalam materinya Dedi mengatakan pemuda harus pandai melihat peluang. Ia menambahkan, pemuda harus mengatur strategi demi mencapai kesuksesan. “Tak apa kita harus mundur satu langkah untuk mencapai peluang tersebut selama niat itu ada,” ujarnya.
Menurutnya karena kunci utama yang turut mendukung kesuksesan seseorang adalah niat.Lebih lanjut ia menjelaskan, politikus partai PDI perjuangan tersebut menyatakan sebagai pemuda kita harus siap mengadapi masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) 2015 mendatang. Menurutnya, MEA dapat menjadi ajang persaingan kreativitas antar negara. “Kita tidaklagi dituntut hanya memperdalam Intelegensi saja namun kita dituntut untuk lebih kreatif untuk bisa bersaing dengan negara lain, jangan sampai kita menjadi pembantu dirumah sendiri,” ujarnya.
Laporan : M.Burhan
