Teknokra.co: Prof. Sunyono resmi terpilih sebagai Dekan baru Fakultas Ilmu Keguruan dan Pendidikan Unila, pada Selasa (13/9). Ia merupakan Dekan terpilih yang menggantikan posisi Muhammad Basri, Dekan terpilih sebelumnya yang jadi tahanan KPK akibat kasus suap penerimaan mahasiswa baru bulan Agustus lalu.
Sebelum terpilih menjadi Dekan, pada periode 2018-2022, ia merupakan Wakil Dekan I bidang Akademik dan Kerjasama FKIP Unila di bawah pimpinan Prof. Patuan Raja.
Lalu, bagaimana dengan sepak terjangnya sebagai Guru Besar sekaligus pimpinan Fakultas?
Prof. Sunyono merupakan alumni Pendidikan Kimia Unila yang lulus pada tahun 1989. Selanjutnya pada tahun 1991, ia diangkat menjadi Dosen di Unila pada Program studi yang sama.
Ia kemudian melanjutkan pendidikan S2 di Universitas Gajah Mada (UGM) jurusan Kimia Fisik dan lulus pada tahun 1997. Setelah lulus dari UGM, ia kemudian menahkodai program studi S1 pendidikan kimia Unila sebagai Kaprodi hingga tahun 2002.
Usai memimpin Prodi Pendidikan Kimia, ia kemudian diangkat oleh Muhammad Thoha yang saat itu menjadi Pembantu Rektor III Unila, untuk kemudian bergabung dengan tim kerja bidang kemahasiswaan Unila mulai tahun 2002 hingga tahun 2006.
Tahun 2010, Prof. Sunyono menempuh pendidikan Doktoral sains di Universitas Negeri Surabaya (Unesa) dan lulus pada tahun 2014.
Dalam penuturannya, Ia juga sempat bertugas di Kemendikbud dan masuk dalam tim Pendidikan dan Latihan Profesi Guru (PLPG).
“Pada 2017 juga diajak kementerian, dalam hal ini Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sebagai tim pengembang pendidikan profesi guru dalam jabatan dan juga tim pengembang pendidikan profesi Guru pra jabatan di Kemenristekdikti sampai tahun 2019,” tuturnya.
Oktober tahun 2018, ia harus mundur dari Kementerian. Pasalnya, ia telah mendapat jabatan Baru di Dekanat FKIP Unila sebagai Wakil Dekan I.
“Saya diangkat sebagai Wakil Dekan bidang Akademik dan Kerjasama, sehingga saya tidak bisa fokus di kementerian,” ungkapnya.
Selain jadi Wadek FKIP, Prof. Sunyono juga mendapatkan bertugas sebagai tim evaluator Sistem Informasi Kelembagaan (Siaga) di Unila hingga saat ini.
