teknokra.co: Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Korps Sukarela (KSR) PMI Unit Unila melaksanakan pembukaan kegiatan Pelatihan Tanggap Darurat Bencana Angkatan ke-24. Acara akan berlangsung selama tiga hari, (11-13/10) dan akan diikuti 42 peserta.
Kegiatan akan diisi pelatihan ruangan, praktik di lapangan. Serta, bakti sosial (sunat masal) di Padang Cermin, Pesawaran.
Ketua Pelaksana M. Arsan Ilham mengatakan pelatihan ini suatu proses pendidikan. Namun, juga akan ada praktik lapangan.
“Seseorang sukarelawan tidak hanya pintar teori, akan tetapi di lapangan juga. Sehingga, akan dilatih, ” ungkapnya
Pembina Teknis UKM KSR Prof. Sugeng P. Hariyanto mengungkapkan pelaksanaan pelatihan ini jangan ada keterpaksaan. Sebab, Unila baru dikacaukan meninggalnya mahasiswa saat diklat.
“Saya berharap di KSR jangan takut, semua untuk diri kalian dibentak supaya tidak cengeng. Tapi, tidak ada kontak fisik, ” ungkapnya.
Senada mantan Rektor Unila, Wakil Dekan Bidang Akademik Prof. Bujang Rahman mengatakan manfaat ikut organisasi itu nanti pasti akan dirasakan.
” Seperti analogi mobil angkot. Ijazah itu mesinnya, sedangkan penampilan itu berbagai pengalamannya di organisasi,” ujarnya.
Turut hadir Perwakilan PMI Provinsi Lampung, dan Perwakolan PMI Kota Bandarlampung. Serta perwakilan tiap UKM.
Laporan : Alfanny Pratama F.
