AMPL Adakan Seminar, Peringati Hari Kebersihan Menstruasi Sedunia

232 dibaca

teknokra.com: Jejaring Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (AMPL) mengadakan seminar sebagai bentuk tindak lanjut dari peringatan Hari Kebersihan Menstruasi Sedunia, pada Kamis–Jumat (9–10/9).

Seminar tersebut bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan mengenai isu air minum, sanitasi, kebersihan, dan pencegahan perkawinan anak.

Laisa Wahanudin, Ketua Jejaring AMPL menyebutkan bahwa 1 dari 9 perempuan usia 20–24 tahun telah melakukan pernikahan usia anak.

“Namun, kurang sekali pemahaman perempuan dan anak terhadap isu Manajemen Kesehatan dan Kebersihan Menstruasi (MKM) ini yang menimbulkan presepsi kepada anak bahwa anak sudah layak dinikahkan ketika mereka telah mendapatkan menstruasi,” jelasnya.

Selain mengupas topik tentang menstruasi, seminar tersebut juga membahas tentang tumbuh kembang, perubahan fisik ketika mengalami pubertas, perubahan psikososial, body image dan juga mendiskusikan tentang mitos-mitos mengenai menstruasi yang beredar di masyarakat.

Silvia Devina, perwakilan Yayasan Plan Internasional Indonesia mengatakan bahwa berdasarkan hasil penelitian Plan 2018 didapati 705 siswi SD dan SMP tidak pernah mengganti pembalut di sekolah, yang tentunya sangat membahayakan organ reproduksi mereka.

“637 orang tua anak SD dan SMP tidak pernah menjelaskan menstruasi kepada anak perempuannya sehingga minimnya pengetahuan remaja-remaja Indonesia tentang menstruasi dan kebersihan reproduksi,” pungkasnya.

Penulis: Dinny Khairunnisa
Penyunting: Annisa Diah Pertiwi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

5 × one =