Unila-Tek : Rehabilitas kolam renang pada tahun 2010 lalu ternyata tak membuat perubahan yang berarti. Begitu juga dengan kenaikan tarif masuk. Kolam renang Unila terkesan kumuh.
Hal itulah yang dikemukakan oleh, Ade M salah satu alumnus program studi kedokteran 2005. “Sejak tahun saya masuk, tidak peningkatan sama sekali dari fasilitas yang ada di kolam renang Unila ini, bahkan banyak terdapat penurunan kualitas terutama di ruang bilas yang terkesan tidak terurus, bau dan tempat tutupnya juga tidak ada saat salin pakaian,”tuturnya. Ade menyarankan kolam renang unila membutuhkan peningkatan fasilitas, misalnya Water Boom.
Serupa dengan Ade, Luqvi Rizki Syahputra mahasiswa Teknik Elektro mengeluhkan lamanya jadwal pergantian air sehingga kolam renang banyak tumpukan kaporit. Ia pun menyarankan agar pergantian air di kolam berkisar 2-3 hari sekali.
Mahasiswa angkatan 2009 ini pun mengeluhkan kualitas tempat bilas dan WC yang sejak awal ia menjadi mahasiswa baru belum juga diperbaiki. Padahal telah mengalami kerusakan. Menurutnya jika kolam renang tetap tak ada peningkatan kualitas maka yang akan malu Unila sendiri. Ia mengharapkan adanya perbaikan kolam renang, karena pengunjungnya bukan hanya Mahasiswa Unila tetapi juga khalayak umum. Hingga tiga kali konfirmasi petugas kolam renang tak bersedia diwawancarai dengan alasan takut salah bicara. *Farhan Kurnia Mayendri