teknokra.co: Mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Lampung (Unila) meluncurkan Kartu Kuartet Boelang (Beodaya Lampung) dalam ajang Program Kreatifitas Mahasiswa-Penelitian Sosial Humaniora (PKM-PSH) yang ke-32. Ketua tim, Lisnawati (Pend. Sejarah ’16) mengaku kartu ini sebagai media edukasi budaya Lampung.
“Kartu Kuartet Boelang ini merupakan sebuah permainan kartu kuartet yang telah dimodifikasi dengan tema budaya Lampung. Terdiri atas 48 (empat puluh delapan) buah kartu yang terbagi atas 12 tema. Setiap tema terdiri dari 4 subtema,” ujarnya.
Bersama temannya, Siti Rohmayani (Pend. Sejarah ’16) dan Masdi (Pend. Seni ’16) melakukan uji coba di SMPN 22 Bandarlampung kelas VIII F dan VIII H, Senin (17/6). Guru Seni Budaya SMPN 22 Bandarlampung, Anisah Zaka mengaku dengan adanya Kartu Kuartet Boelang ini murid lebih mudah memahami budaya Lampung.
“Idenya bagus karena cara atau metode belajar tentang budaya Lampung bisa disampaikan dan dipahami oleh anak-anak dengan cara berbeda yaitu bermain dan belajar,” jelasnya.
Rilis