Teknokra.co : Mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Lampung (Unila) menuntut dekanat FKIP Unila atas kasus penipuan agen travel Kuliah Kerja Lapangan (KKL). Unjuk rasa ini dilakukan di depan Gedung Dekanat FKIP Unila pada Jumat (1/11). Aksi Mahasiswa ini dipicu oleh kekecewaan mahasiswa terhadap dekanat yang dinilai tidak menjalankan fungsi dengan baik dan kurang peduli terhadap mahasiswa.
Kasus penipuan KKL yang menyebabkan kerugian mendalam bagi mahasiswa. Dalam aksi ini, mahasiswa menyampaikan tiga tuntutan, yakni menurunkan Wakil Dekan (WD) I Bidang Akademik FKIP Unila dan menghentikan komersialisasi KKL, serta pembenahan kurikulum dan regulasi KKL dengan pengawasan penuh dari dekanat.
Diketahui, mahasiswa FKIP mengalami kerugian yakni ditipu oleh salah satu agen travel untuk diberangkatkan KKL. Atas penipuan tersebut, mahasiswa terancam batal KKL.
Sepantauan Teknokra, kasus ini sedang dalam penanganan Kepolisian, dan pelaku penipuan telah ditetapkan tersangka. Namun, tak ada kejelasan lebih lanjut perihal penggantian kerugian uang mahasiswa dan keberangkatan KKL.
Salah satu mahasiswa FKIP Unila, Fayruz Zaman (PPKn’22) menyampaikan, bahwa permasalahan ini merupakan akibat dari ketidaksiapan dekanat dalam pencegahan.
“Menurut saya, ya bentuk gagapnya pihak dekanat fakultas (FKIP Unila) dalam mencegah terjadinya permasalahan-permasalahan yang ini,” ungkapnya.
Ia juga berharap, dekanat lebih terlibat dalam pengawasan kegiatan akademik, khususnya KKL untuk mencegah terulangnya permasalahan serupa di masa mendatang.
“Kita ingin bahwa pihak dekanat itu menjadi bagian dalam pengawasan agar permasalahan KKL kaya gini nggak terjadi lagi gitu,” ujarnya.
Menanggapi tuntutan tersebut, Hermi Yanzi selaku Wakil Dekan (WD) III Bidang Kemahasiswaan FKIP Unila menyatakan, bahwa pihaknya telah berupaya maksimal dalam menyelesaikan masalah ini.
“Pihak dekanat pun sudah semaksimal mungkin berusaha, oleh karena itu dengan kehadiran teman-teman semakin menguatkan langkah kita dalam rangka berupaya agar fakultas kita semakin baik,” tutupnya.